Friday, March 27, 2020

Recall Kendaraan

Recall..... bagi fans boy menjadi momok memalukan kalau pabrikan kesayangan melakukan recall karena akan menjadi bahan olok-olokan fans boy pabrikan sebelahnya. Tapi sebaiknya tidak perlu ditanggapi seperti itu, justru recall ini merupakan bentuk tanggung jawab pabrikan yang mengutamakan keselamatan pemakai kendaraan tersebut.



Recall yang dilakukan pabrikan baik itu mobil atau motor bisa dikategorikan menjadi silent recall dan public recall. Silent recall biasanya dilakukan dimana pabrikan mengkontak satu per satu customer yang kendaraannya perlu di recall, sedangkan public recall dilakukan via media massa contohnya seperti yang Toyota lakukan beberapa bulan lalu mengenai air bagnya dimana ada material yang bisa melukai customer saat air bag meletup.


Kendaraan yang pernah saya dan keluarga miliki juga pernah mengalami recall antara lain:
  • Captiva FL 2012 yang di recall untuk update software transmisinya di sekitaran tahun 2013 / 2014. Infonya ada kasus global yang mengakibatkan as patah karena terlalu besar torsi sentakan nya

  • ANGL (Livina) 2016 yang di recall air bag passenger only Desember 2019 karena ada kasus di global kalau air bag penumpang sebelah kiri tidak bekerja. Sedangkan bagian driver bekerja dengan baik.

  • Aerox 2018 di recall bersamaan dengan Freego untuk penggantian saklar rem depan karena sering fail tidak menyala. Untungnya Aerox saya si Koneng selamat tidak masuk ke list yang perlu di recall


Berdasarkan pengalaman yang namanya recall akan dilakukan penggantian part / update software dan tentunya ini gratis tidak dipungut biaya. Jadi kalau kendaraan anda di recall sebaiknya ya segera bawa ke bengkel sebelum menimbulkan masalah lebih lanjut


Semoga bermanfaat.....








No comments:

Post a Comment