Parkir outdoor..... mungkin menjadi kendala bagi kebanyakan orang yang tidak memiliki tempat parkir kendaraan tanpa atap. Bagi saya juga ini merupakan kendala karena rumah dinas saya di Balikpapan atap parkirannya hanya mupuni untuk 1-1/4" bagian mobil saja sehingga salah satu mobil perlu parkir di luar rumah, alhamdulillah nya didepan rumah ada ceruk yang bisa dimanfaatkan untuk parkir sehingga hampir seluruh badan mobil masuk ke dalam halaman hanya saja masih beratapkan langit.
Pada awalnya saya hanya membeli cover mobil transparan karena sudah pasti yang tipe plastik full seperti ini tidak akan tembus oleh air hujan dan badai sekalipun, berbeda dengan yang 3 layer dll yang klaimnya anti air. Sayangnya cover transparan ini membuat belang body mobil alias jamuran akibat dari kondensasi air ketika pagi hari yang terjebak antara cover dengan body mobil (review cover transparan ada di artikel sini).
 |
| Single transparan saja |
.jpeg) |
| jamur |
 |
| jamur |
Setelah putar otak akhirnya saya coba beli cover lagi yang breathable single layer tetapi tidak 100% tembus air (80% kalau tidak salah), cukup yang murah aja karena hitung-hitung untuk riset telebih dahulu. Mobil Sigra saya parkir di luar lalu cover breathable saya kenakan lalu dilanjut dengan cover transparan sehingga ada 2 cover yang terpakai di mobil.
 |
| sarung bagian dalam - 80% water proof |
Selama kurang lebih 2 pekan Sigra parkir di luar rumah dan hasilnya alhamdulillah tidak ada air hujan tembus dan body tidak belang karena air kondensasi bisa tembus keluar cover breathable dan terjebak nya dibawah cover plastik transparan.
Masalah baru timbul karena anak kucing suka sekali memanjat sarung mobil sehingga cover transparan bagian luar sobek kecil-kecil terkena cakaran dan air mulai masuk. Love and hate relationship sih sama kucing ini karena kucing juga berperan untuk mengusir ular dan tikus kalau ada yang mendekat ke mobil. Apalagi kalau ada bau kencing kucing, biasanya tikus ogah mendekat.
Semoga bermanfaat.....
No comments:
Post a Comment